Elon Musk telah mengumumkan bahwa Twitter akan meluncurkan program verifikasi pada 2 Desember 2022 dan mengautentikasi secara manual semua akun terverifikasi sebelum tanda verifikasi diaktifkan.
Twitter sempat meluncurkan kembali program verifikasi Mei lalu setelah jeda lebih dari tiga tahun, tetapi dihentikan lagi setelah Elon Musk mengambil alih Twitter.
Autentikasi akun terverifikasi secara manual jelas merupakan ide bagus.
Setelah Musk mengambil alih Twitter, perusahaan mulai menawarkan tanda centang biru kepada pelanggan Twitter Blue yang memenuhi syarat tanpa benar-benar melakukan verifikasi identitas, yang menyebabkan akun terverifikasi tersebut sebenarnya hanya meniru tokoh dan merek populer.
Selain mengumumkan peluncuran waktu tentatif verifikasi, Musk mengatakan bahwa tanda centang Twitter sekarang akan hadir dalam tiga warna, yaitu emas, abu-abu, dan biru.
Emas untuk perusahaan, abu-abu untuk pemerintah, dan biru untuk individu.
Ia menjelaskan bahwa individu akan dapat memiliki logo kecil sekunder sekarang, yang menunjukkan bahwa mereka milik suatu organisasi jika diverifikasi oleh organisasi tersebut.
Tidak jelas apakah Twitter akan mengikuti kriteria yang sama seperti sebelumnya untuk memverifikasi akun atau akan diperbarui.
Musk telah menjanjikan akan ada penjelasan yang lebih panjang tentang verifikasi minggu depan.
Proses verifikasi kali ini diharapkan lebih jelas dan masuk akal dibandingkan sebelumnya.
Dengan Musk mempromosikan “kebebasan berbicara” dan melakukan perlawanan terhadap akun palsu dan bot spam di Twitter, media sosial ini diharapkan menghasilkan solusi untuk peniruan identitas dan meluncurkan proses verifikasi yang lebih transparan dan berfungsi untuk semua.
GSM ARENA